Thursday, February 5, 2009

Bunga Kenanga harum memikat hati......

Aroma yang harum menjadi kekhasan bunga ini, sehingga sejak lama dimanfaatkan sebagai bahan parfum dan kosmetika. Penelitian juga membuktikan, kenanga mampu mencegah hepatitis, asma, malaria, serta mengobati gigitan serangga. Kenanga memang memiliki tempat tersendiri bagi kaum wanita. Baunya yang harum dan khas menjadi alasannya.

Perempuan Thailand punya kebiasaan menarik, yakni sehabis mandi mengambil remasan bunga kenanga, dan mengusap- usapkannya di sekujur tubuh, sehingga terpancar aroma harum yang menyejukkan hati. Hal serupa juga dilakukan oleh perempuan Malaysia. Perempuan Bali biasa memanfaatkan bunga kenanga segar untuk mengharumkan rambut, pakaian, dan tempat tidur.

Dalam tradisi Jawa, kenanga sering hadir pada berbagai upacara atau kebudayaan adat. Di antaranya dikombinasikan dengan bunga melati dan mawar, disebut kembang telon, dan dicampur minyak kelapa, digunakan untuk membaluri tubuh bayi. Atau kenanga diolah menjadi minyak rambut, yang lebih populer disebut lengo cemceman. Caranya, kenanga dimasukkan ke dalam minyak kelapa dan dipanaskan.

Kebiasaan lain adalah memanfaatkan kenanga sebagai bahan campuran tembakau, agar beraroma harum. Tak kalah menarik, orang-orang Banyumas (Jawa Tengah) terbiasa memanfaatkan ekstrak bunga kenanga untuk menyembuhkan serangan penyakit malaria.

Caranya, tiga kuntum bunga kenanga dikeringkan, diseduh dengan segelas air panas, lalu ditutup rapat. Setelah dingin, disaring, kemudian diminum.

Sejak dulu minyak kenanga atau dikenal sebagai Java Cananga Oil menjadi komoditi ekspor bagi bangsa Indonesia.

Bunga kenanga diambil minyak atsirinya dengan cara disuling, yang dipakai dalam industri wewangian, kosmetika, parfum, maupun sabun.Kenanga yang merupakan tanaman sejawat meniran, pengusir hepatitis, termasuk tumbuhan berbentuk pohon. Tumbuhnya tidak pernah berkelompok, tetapi sering ditemukan bersama individu lain dalam jumlah agak banyak dalam satu hutan. Bunganya merupakan bagian tanaman yang digunakan untuk obat hepatitis.

Bunga kenanga dikenal karena minyak atsirinya, biasa disebut minyak kenanga atau minyak ylang-ylang (bahasa Filipina). Komponen penyusu minyak atsirinya dilaporkan oleh peneliti dari Jepang, antara lain pkresol, i-linalool, geraniol, benzil alkohol, eugenol, iso-eugenol, metil-eugenol. Tumbuhan ini juga mengandung asam organik seperti, format, asetat, valerat, benzoat, salisilat, dan seskuiterpenoida serta alkaloida.Lebih lanjut dalam simposium mengenai tumbuhan obat Indonesia di Jepang beberapa waktu lalu dilaporkan, bunga kenanga yang mempunyai kandungan alfa-kariofilena memberikan reaksi pengendalian gangguan hati yang kuat. Untuk menjadikannya obat diperlukan 2-3 tangkai bunga.Caranya, bunga-bunga itu ditumbuk, lalu diseduh dengan 1 gelas air panas. Setelah dingin, seduhan ini disaring. Air seduhan inilah yang diminum sampai habis. Obat dari bunga kenanga ini tidak mempunyai dampak samping dan relatif aman.

Satu lagi ramuan dengan bunga kenanga sebagai bahan dasar, berkhasiat menjaga kesehatan ibu usai melahirkan. Cukup dengan merebus daun kenanga dicampur dengan kencur dan madu secukupnya.

Penyeimbang Kulit
Kandungan minyak atsiri dalam kenanga juga dipercaya mampu menyembuhkan gangguan tenggorokan dan sebagai pelega napas. Resepnya, setengah genggam bunga kenanga, satu rimpang jahe ukuran sedang, dan satu setengah sendok gula putih. Caranya, kenanga direbus dengan jahe dalam segelas air, dan biarkan mendidih hingga tersisa setengah gelas.

Kandungan minyak dalam kenanga juga sangat baik untuk terapi aroma. Aroma yang keluar akan merangsang aliran kelenjar andrenalin dalam sistem saraf, sehingga menimbulkan perasaan senang, tenang, menghilangkan rasa gelisah, marah, dan panik.

Sebagai bahan kosmetika, bagian tanaman yang digunakan adalah ekstrak bunga yang berwarna kuning kecokelatan. Bila digunakan sebagai sabun akan mempunyai efek penyeimbang untuk kulit berminyak maupun kulit kering. Minyaknya biasa dipakai untuk campuran lulur dan masker wajah. Minyaknya juga berkhasiat memperkuat dan merangsang pertumbuhan rambut.

Kenanga (Canagium Odoranatum) termasuk keluarga Anonaceae. Umumnya berbatang besar sampai diameter 70 cm dengan tinggi mencapai 25 meter lebih. Meski begitu, bisa diusahakan sebagai tanaman hias dalam pot, dengan ketinggian maksimal 3 meter dan bertajuk lebar.

Sampai saat ini ada dua jenis kenanga, yakni Cananga latifolia, daunnya berbulu halus pada permukaan bawahnya, dan Cananga odorate yang daunnya tidak berbulu. Cananga odorate memiliki dua spesies, yakni Forma macrophylla dan Forma genuina.

Selain untuk bahan ramuan, kenanga yang memiliki karakter daun dan batang indah, juga sering dimanfaatkan untuk tanaman hias. Cara membudidayakannya cukup mudah, yakni stek dan cangkok.Untuk stek, pilih cabang yang tidak terlalu tua, tetapi juga jangan yang masih terlalu muda. Potong cabang, lalu potong-potong lagi sepanjang 10 cm untuk setiap batang stek. Pangkal batang diiris miring agar permukaannya lebih luas, sehingga banyak akar yang bisa terbentuk.Perbanyakan tanaman kenanga melalui cara mencangkok adalah sebagai berikut: pilih cabang yang sehat, lalu kerat melingkar sepanjang tiga cm. Setelah tampak bagian kayunya, hilangkan lapisan kambiumnya, Tutup bagian "terluka" itu dengan campuran tanah basah dan pupuk kandang. Balut dengan plastik transparan atau sabut kelapa. Setelah 1-2 bulan, akar-akar akan mulai tumbuh. Itu berarti, bibit cangkokan siap dipisahkan dari induknya, untuk kemudian ditanam.

Berdasar pengalaman, jika pemisahan bibit cangkokan dilakukan ketika induknya sedang berbunga lebat, bibit tersebut juga akan cepat berbunga.

Meramu Pum-PumPum-pum adalah sebutan lain dari kenanga bagi masyarakat Minahasa. Karena bunganya indah dan aromanya harum, pum-pum layak dijadikan koleksi di pekarangan tempat tinggal Anda. Berikut beberapa contoh ramuannya: Untuk obat luka (sebagai antiseptik)Siapkan 50 gram kenanga, cuci bersih, lalu tumbuk hingga halus. Tambahkan 20 cc minyak kelapa yang sudah dipanaskan sebentar. Setelah dingin, oleskan pada bagian kulit yang sakit dua kali sehari.

Mengobati gigitan serangga
Haluskan 2-5 kuntum bunga kenanga, 1 kuntum bunga mawar, dan 10 kuntum bunga melati. Tambahkan 1 sendok makan minyak kelapa, kemudian oleskan pada bagian yang sakit.

Mengobati sesak napas dan asma
Siapkan 15 gram bunga kenanga dan 15 gram kulit semangka kering. Rebus dengan 400 cc air hingga tersisa 200 cc, saring, dan minum airnya saat sudah dingin. Lakukan secara teratur dua kali sehari.

Bisa juga dengan merebus 15-30 gram bunga kenanga dengan 200 cc air hingga tersisa 100 cc. Tambahkan setengah sendok teh gula pasir, saring, lalu minum. Lakukan dua kali sehari.

Mencegah hepatitis
Rebus 3 gram bunga kenanga, 20 gram temulawak, 15 gram bangle dengan 600 cc air hingga tersisa 300 cc. Saring, setelah dingin airnya bisa diminum.

Mengurangi rasa gatal di tenggorokan dan batuk
Siapkan 15 gram bunga kenanga dan satu rimpang jahe ukuran sedang. Rebus dengan 500 cc air hingga tersisa separuhnya. Tambahkan satu sendok madu bila suka. Minum airnya selagi hangat.

Mencegah dan mengatasi bau badan
Rebus 15 gram bunga kenanga dan gula batu secukupnya dengan 600 cc hingga tersisa 300 cc, lalu saring. Minum airnya selagi hangat.

Untuk mengobati malaria
Siapkan 10-15 gram bunga kenanga kering, lalu seduh dengan 200 cc air mendidih. Tutup rapat, dan diamkan beberapa saat. Setelah disaring, minum airnya selagi hangat.
Nachhh para sobat.... ini ada sedikit info mudah mudahan bermanfaat. ......
sumber senior

2 comments:

Unknown said...

saya zuraida,, saya tertarik dengan khasiat bunga kenanga ini... teringat masa lalu Eyang saya,,,
yang saya mau tanyakan,, kenanga bisa dijadikan sebagai masker, tetapi ia juga bisa menyuburkan rambut... apa mungkin setelah maskeran, rambut2 halus di wajah kita akan tumbuh juga??
mohon informasinya...
trims

Be De Zet said...

aslm..
mba saya badzlina, mau tanya2 tentang kenanga dan melati..
boleh minta nomer kontaknya mba?
atau email untuk chating2an?